Grid.ID - Mohammed bin Salman ( MBS) adalah anggota keluarga Kerajaan Saudi yang menjabat sebagai Menteri Pertahanan (2015–sekarang) dan putra mahkota Saudi (2017–sekarang).
MBS menjadi perbincangan setelah Pejabat PBB mengaitkannya sebagai tersangka utama di balik pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi di Istanbul, Turki pada 2018.
Baru-baru ini, namanya kembali dikaitkan dengan rencana pembunuhan mantan mata-mata Arab Saudi.
Mantan mata-mata Arab Saudi mengklaim, Putra Mahkota Mohammed bin Salman ( MBS) mengirim skuad berisi "50 pembunuh bayaran" untuk membunuhnya.
Dalam klaimnya, Dr Saad Aljabri mengaku bahwa sang penerus takhta Kerajaan Saudi mengirimkannya ancaman beberapa hari setelah Jamal Khashoggi dibunuh.
Aljabri mengatakan, Pangeran MBS berupaya untuk memulangkannya kembali ke Arab Saudi, dan mengerahkan "semua sumber daya yang dia punya".
Dia juga mengungkapkan menerima pesan bernada ancaman di WhatsApp, yang isinya "terima segala tindakan yang bakal menyakitimu".
Karena itu, dia kemudian mengajukan laporan di AS, mengklaim bahwa putra mahkota berusia 34 tahun itu mengirim pembunuh bayaran untuk melenyapkannya.
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Intisari Online |