Laporan Wartawan Grid.ID, Candra Mega
Grid.ID - Shezy Idris resmi menyandang status janda usai sidang putusan cerainya dengan Krishna Adhyata Pratama pada Senin (18/3/2019) lalu.
Sidang putusan perceraian beberapa hari lalu mempertemukan kembali Shezy Idris dengan mantan suaminya.
Pasca putusan cerai, mantan suami Shezy, Krishna sempat menghampiri dan memeluk erat dirinya.
Kakak Sheza Idris ini pun tak kuasa menahan air matanya kala itu.
Baca Juga : Tak Kuasa Tahan Haru, Shezy Idris Menangis saat Dapat Hak Asuh Kedua Anak
Salah satu alasan yang membuatnya menangis, lantaran ia merasa gagal menjadi seorang istri.
Hal ini diketahui Grid.ID melalui kanal Youtube TRANS TV Official yang dirilis Jumat (22/3/2019).
Menurutnya delapan tahun menjalani bahtera rumah tangga dengan mantan suaminya itu bukan waktu yang singkat.
"Tadinya sebenernya agak berat gitu ya, cuman ya memang ini sesuatu yang baik, akhirnya aku juga menyambut, ya terjadilah seperti itu, kita berpelukan," ujar Shezy Idris.
Baca Juga : Jalani Proses Cerai, Shezy Idris Masih Dinafkahi Lewat Transferan
"Tanpa kita sadari ternyata delapan tahun delapan bulan itu waktu yang panjang banget."
"Begitu pelukan aku kaya ngerasa gue gagal jadi seorang istri, tapi aku cuma bilang sama dia maafin aku, semoga dia bisa bahagia di kehidupan dia selanjutnya." ujar Shezy dikutip Grid.ID Sabtu (23/3/2019).
Pada kesempatan itu, Krishna pun berpesan kepada Shezy untuk menjaga dan membahagiakan kedua anak mereka.
Pasalnya hak asuh kedua buah hati mereka itu jatuh ke tangan Shezy Idris.
Baca Juga : Mengaku Jarang Diberi Nafkah oleh Suaminya, Shezy Idris Rela Jadi Bang Toyib untuk Anak-anaknya
"Dia ngomong titip anak-anak, jaga anak-anak, bahagiain anak-anak," kenang Shezy.
Meski bahtera rumah tangga yang ia bangun dari delapan tahun lalu itu sudah hancur, Shezy tidak mau menyalahkan siapa-siapa.
"Semua proses itu kan harus dijalani gitu, cuma aku balik ke aku, aku yang gagal menjadi seorang istri yang baik."
"Di saat kemarin aku udah nggak mau lagi kaya nyalahin-nyalahin semua pihak, aku nggak mau, lebih baik aku intropeksi diri, aku yang gagal, aku yang minta maaf." pungkasnya.
(*)
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Candra Mega Sari |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |