Laporan wartawan Grid.ID, Dewi Lusmawati
Grid.ID - Indahnya Gunung Fuji, bisa kamu nikmati kala berkunjung ke Iyashino Sato Nemba, Jepang.
Iyashino Sato Nemba atau Healling Village adalah desa pertanian di pantai barat Danau Saiko. Desa ini terletak di kaki Gunung Fuji.
Desa ini sempat luluh lantak karena tanah longsor akibat angin Topan pada tahun 1966.
Empat puluh tahun kemudian, rumah-rumah beratap jerami tradisional desa itu dibangun kembali dan dibuka kembali sebagai museum terbuka di mana orang dapat belajar tentang budaya dan mencoba serta membeli berbagai kerajinan lokal.
Desa ini sekarang terdiri dari lebih dari dua puluh rumah yang telah dikonversi menjadi toko, restoran, museum dan galeri.
Setiap toko berspesialisasi dalam kerajinan tradisional seperti tembikar, dupa, atau tenun.
Beberapa toko kerajinan tangan menyediakan bengkel kerja bagi pengunjung untuk mencoba membuat produk tradisional, termasuk kertas washi, arang, dan mie soba.
Tiket masuk ke desa ini dibanderol seharga 350 yen.
Objek utama Iyashi no Sato, adalah Fuji View.
Tak hanya keindahan alam Gunung Fuji, kita di sana bisa juga pakai Kimono, atau kostum Armor (samurai) atau untuk anak-anak bisa pakai kostum ninja.
Dengan harge sewa kostum 1000 yen per orang, Iyashi no Sato jadi salah satu lokasi penyewaan Kimono termurah di Jepang.
Selama menyewa Kimono, kamu bebas memakainya keliling desa, dari pagi hingga sore hari sekitar pukul 16.00.
Di desa ini, ada juga souvenir-souvenir menarik.
Yang jadi ciri khas, yakni, apel gunung Fuji, ikan air tawar bernama Ayu, Yamane dan Iwane.
Disana juga ada makanan khas yakni danggo, soba dan Hoto.
Desa ini dinamai Healing Village karena pemandangannya yang asri dan bagus.
Iyashi no Sato kini murni kawasan wisata, penduduk sudah tak lagi tinggal di desa itu.
Nah, ketika kamu berkeliling di Iyashi no Sato Nemba, pastikan jaringan internet kamu tetap terhubung agar kamu bisa langsung memposting keindahan alam di sekitar area ini di laman sosial mediamu.
Namun jika kamu telat, atau lupa belum mengaktifkan paket Internasional Roamingmu, jangan khawatir.
Kalau kamu pakai Smartfren, tanpa harus diaktifkan dulu di Indonesia, kamu bisa tetap terkoneksi, meski sudah berada di Jepang.
Smartfren menyediakan layanan internasional roaming dengan harga Rp. 150.000,- dengan benefit kuota internet sebesar 2GB berlaku selama 7 hari.
Paket internasional roaming Smartfren ini dapat diperoleh, baik ketika kamu masih berada di Indonesia ataupun setelah berada di Jepang.
Mekanisme mengaktifkan paket Internasional Roaming Smartfren juga terbilang sangat mudah.
Saat masih di Indonesia, kamu bisa melakukan pembelian paket melalui Galeri Smartfren, aplikasi MySmartfren, website my.smartfren.com, atau bisa juga melalui panggilan *123#.
Tapi jika kamu sudah terlanjur ada di Jepang, kamu bisa melakukan pembelian paket melalui aplikasi MySmartfren, website my.smartfren.com, panggilan *123#.
Nah, jika sudah terlanjur berada di luar negeri tapi belum membeli paket Internasional Roaming, untuk menghindari terkena tarif harian (Paket Internet Smart Day Pass – IDR 70,000), pastikan pembelian paket dilakukan dengan menggunakan koneksi Free WiFi di negara setempat atau pembelian paket melalui panggilan *123#.
Khusus di Jepang, Smartfren bekerja sama dengan salah satu operator lokal yaitu NTT Docomo.
Jadi jangan khawatir tak dapat sinyal, saat kamu berada di kaki gunung Fuji, seperti di Iyashi no Sato ini.(*)
Source | : | Grid.id |
Penulis | : | Dewi Lusmawati |
Editor | : | Dewi Lusmawati |