Hotman pun menjelaskan bahwa ia sedang berada di kapal milik Pak Oentoro, pemilik PT. Arpeni.
Hotman mengutarakan betapa besarnya kapal itu.
"Sedang berada di kapal batu bara, punya Pak Oentoro PT. Arpeni. Coba lihat kapalnya itu, 220 meter," kata Hotman.
Dengan suara gemetar dan tertiup angin laut yang kencang, Hotman menyebut bahwa ia merasa tak berarti.
Pun berlian yang menempel di tangannya kini tak berarti saat ia melihat kekayaan Pak Oentoro.
"Aduh, semakin tidak berarti diriku. Berlianku pun semakin tidak berarti kalau melihat harta kekayaan yang sebanyak ini," tuturnya sembari menunjukkan berlian di tangannya.
Tak hanya itu, Hotman pun bertanya kepada Pak Oentoro tentang jumlah kapalnya.
Source | : | Grid.ID,star.grid.id,Pop.grid.id |
Penulis | : | Annisa Dienfitri |
Editor | : | Nurul Nareswari |