Membawa barang melebihi muatan kendaraan juga berisiko bagi keamanan berkendara, bukan?
Oleh karena itu, sebaiknya bawa barang seperlunya saja.
Jika ada barang-barang yang sifatnya penting namun sulit untuk dibawa dengan mobil, sebaiknya mengirimkannya terlebih dahulu dengan ekspedisi ke tempat tujuan mudik.
5. Pelajari rute perjalanan
Meskipun kecanggihan teknologi bisa membantu rute perjalanan, tapi lebih baik mempelajari rute mudik terlebih dahulu.
Hal ini agar perjalanan mudik lebih nyaman.
Pelajari tentang jalur yang akan dilalui, kondisi jalan, lokasi istirahat (rest area), dan letak posko kesehatan terdekat.
6. Cara berkendara
Ketika berkendara, gunakan cara berkendara yang benar seperti tetap menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan.
Dalam hal ini, sangat dibutuhkan kondisi fisik tubuh yang prima sehingga bisa menjaga fokus.
Disarankan pula untuk tetap mengontrol emosi dalam menyikapi kondisi lalu lintas, terutama ketika menghadapi macet.
Nah, agar bisa mengontrol emosi, maka pemudik disarankan istirahat terlebih dahulu ketika lelah atau mengantuk.
7. Bawa perangkat pendukung
Bawalah perangkat pendukung yang bisa meminimalisir masalah di perjalanan, misalnya ban serep, dongkrak, dan berbagai peralatan mekanik lainnya.
Barang-barang ini akan sangat berguna dibandingkan harus menunggu pertolongan datang jika sewaktu-waktu terjadi masalah.
Jangan lupa juga peralatan P3K yang berisi obat-obatan perlu dibawa.
(*)
Source | : | Kompas.com,Kontan.co.id |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |