“Berdiri nggak bisa, jalan nggak bisa, nangis setiap hari. Saya takut lumpuh, itu emang udah lumpuh sih,”
Hard Gumay pun terus berdoa kepada Tuhan dan mencoba merangkak tiap subuh.
“Tiap hari mereka ke pasar, bapak berkebon, saya jalan sendiri, jatuh. Akhirnya sekarang bisa,”pungkasnya.
Ketika Hard Gumay ditanya tentang korelasi antara kesehatan dan kemampuannya dalam meramal orang, ia memberikan tanggapannya.
Ia menyatakan bahwa ketika dia merasa kelelahan saat memberikan konsultasi, energinya terkuras.
Hingga pada akhirnya, dia jatuh sakit.
(*)
Source | : | Youtube |
Penulis | : | Fidiah Nuzul Aini |
Editor | : | Fidiah Nuzul Aini |