"Tidak ada bukti satupun atas apa yang disangkakan. Sampai saat ini tidak ada bukti satu pun yang nyata yang menggambarkan apa yang disangkakan," ucap Faizal.
Diketahui kini Yayasan Pendidikan dan Pembina Universitas Pancasila (YPPUP) telah menunjuk Pelaksana Tugas (PLT) untuk menggantikan posisi Edie, yakni Sri Widyastuti.
Sebelumnya, Edie dilaporkam atas dugaan pelecehan seksual. Laporan pertama dilayangkan ke Polda Metro Jaya pada 12 Januari dengan korban RZ.
Kemudian, laporan kedua dilayangkan ke Bareskrim Polri pada 29 Januari dengan korban DF. Akan tetapi, laporan ini sudah dilimpahkan pada Polda Metro Jaya.
Edie akan kembali menjalani pemeriksaan soal dugaan pelecehan seksual pada 5 Maret 2024.
(*)
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Silmi |