“Pamen golongan VI, ada 348 pamen berpangkat Kapten/Mayor dalam Kep tersebut,” kata Kadispenad.
Melansir dari Kompas.com, Pada usia yang masih muda, Mayor Teddy Indra Wijaya telah mencatat prestasi yang gemilang.
Teddy merupakan alumnus dari SMA Taruna Nusantara, Magelang, Jawa Tengah.
Setelah lulus dari SMA, Teddy melanjutkan pendidikannya di Akademi Militer (Akmil) dan berhasil lulus pada tahun 2011.
Ia kemudian bergabung dengan Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Karier Teddy berkembang pesat sehingga ia dipercaya menjadi ajudan Presiden Jokowi pada periode pertama kepemimpinannya, yaitu 2014-2019.
Teddy pernah menceritakan bagaimana ia terpilih sebagai ajudan Kepala Negara.
Saat itu, meskipun masih berpangkat letnan satu (lettu), ia mengikuti seleksi yang sangat ketat.
“Saya terpilih mewakili TNI,” kisah Teddy dalam video berjudul Sang Asisten Ajudan Presiden yang diunggah kanal YouTube Presiden Joko Widodo, 6 September 2018.
Teddy mengaku bahwa saat itu ia tidak pernah memiliki rencana atau bahkan bercita-cita untuk menjadi ajudan Presiden.
Source | : | Kompas.com,Bangkapos.com |
Penulis | : | Fidiah Nuzul Aini |
Editor | : | Fidiah Nuzul Aini |