"Saat saya pastikan suaminya ke luar kota, saya pura-pura antar kontak dan STNK ke istri pelaku, saat itu pukul 01.00 WIB dini hari," ujar MDK.
Selain kesempatan, ia juga berdalih dalam pengaruh alkohol.
"Saya melakukan itu karena habis minuman keras dan karena efek mabuk," ujar MDK.
Saat sampai di rumah EG di Keputihan Surabaya, MDK nyelonong masuk dan beralasan ingin menumpang ke kamar mandi.
"Jadi pelaku ini tiba-tiba masuk ke rumah korban dengan alasan ke kamar mandi," ungkap Ipda Tri Wulandari.
Tapi saat sampai di dalam rumah, MDK malah menyergap EG dan membawanya ke dalam kamar.
MDK bahkan menindih tubuh EG, untunglah korban melakukan perlawanan.
EG lantas berlari ke rumah tetangga dan meminta tolong, sementar pelaku berlari kabur.
"Jadi memang pelaku sampai menindih tubuh korban. Itu sudah termasuk dalam perbuatan asusila dan pencabulan," tutur Wulan.
EG lantas melaporkan hal ini ke polisi bersama sang suami.
Baca Juga: Bejat! Pria Ini Cabuli Adik Ipar yang Masih Berusia di Bawah Umur, Korban Disetubuhi di Kebun Sawit
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Annisa Marifah |
Editor | : | Okki Margaretha |